BEBERAPA AMALAN YANG DAPAT MENGHAPUS DOSA, antara lai :
oleh Burhanuddin Jambi pada 21 Desember 2012 pukul 11:25 ·
1. Istighfar dan Zikir Kepada ALLah
Istghfar, merupakan haknya Allah dan sekaligus merupakan kewajiban hambanya terhadap Allah dan juga merupakan kebutuhan hambanya kepada sang pencipta’
Pada hakekatnya tidak ada seorang hamba yang hidup dimuka buminya Allah ini yang terlepas dari dosa dan kesalahan karena kullubani adam khottoun wakhoirul khottoinn ttaauwabun ( manusia itu selalu bersifat khilaf dan lupa ) tapi Allah selalu mengobralRahmatnya untuk hamba-hambanya yang selalu mendekatkan dirinya kepada Allah dengan selalu membasahi lidahnya untu zikir serta minta ampun dengan meneteskan air matanya tentunya dengan menetapi RUKUN ISLAM serta meyakini RUKUN IMAN serta berusaha dengan segala kemampuannya tidak berbuat dosa besar
2. Bertobat dengan Penuh penyesalan atas segala kesalahan
Dosa dan kesalahan yang kita lakukan baik yang kita sadari maupun yang kita tidak sadari jika kita bertobat dan selalu minta ampun kepada Allah dengan segala pengharapan dengan penuh keyakina bahwa Allah maha pengampun lagi Maha penerima Tobat “Innallahaghofururrahiim” ( sesungguhnya Allah maha pengapun lagi maha penyayang ) dll
Jadi apabila seorang hamba selalu banyak berzikir serta beribadah kepada Allah dengan penuh harap serta penyesalan mendalam atas kesalahanya maka pasti Allah akan mengampuni karena Allah memiliki hak mutlaknya dalam hal yang demikian itu sebagaimana firman Allah dalam surat Aliimron 135, ” Dan orang-orang yang ketika berbuat keji baik pada orang lain atau aniaya terhadap dirinya maka mereka zikir serta minta ampun mereka atas dosa-dosa yang mereka lakukan dan tidak ada yang mengampuni dosa hamba kecuali Allah dan mereka tidak larut dalam melakukan kesalahan/dosa-dosa yang mereka telah ketahui itu”. Kemudian sabda nabi ”Penyesalan yang hamba lakuka itu merupakan rangkaian tobatnya seseorang”. Justru karena itu segeralah banyaklah zikir dan minta ampun pada Allah dengan penuh penyesalan. Dan tobat itu harus segera kita lakukan jangan menunggu datangnya sakaratul maut, orang yang tobatnya sudah mendekati sakaratul maut tidak akan diterima oleh Allah
3. Berwudhu dengan sempurna dan SholatSunat Dua rakaat
Wudhuk dengan benar dan sempurna merupakan salah satu cara penghapusan dosa-dosa hambannya Allah karena tidak diterima sholatnya seseorang tampa bersuci/ berwudhu dan juga tidak diterma sodaqohnya orang dari harta curian ( H R Muslim ) dan sabda nabi yang diriwayatkan Abu Daud ”Tidak ada sholat bagi orang yang tidak wudhuk baginya dan tidak ada wudhuk bagi orang yang tidak menyebut nama Allah(Bismillah )”
Bagi seorang islam yang mengerjakan sholat lima waktu dia berwudhuk dengan sempurna(berdasarkan petunjuk Allah dan rosulullah) maka sholatnya sah dan wudhuknya menjadi penebus dosa-dosanya, dimana pada saat dia membasuh tangan menghirup air kehidung serta berkumur kemudian mengeluatkannya maka keluar/rontok dosanya bersamaan mengalir/netesnya air tersebut, demikian juga pada saat membasuh muka/wajahnya, membasuh tangan sampai sikutnya, mengusap kepalanya serta membasuh kakinya sampai mata kaki dengan menyela nyela jari kaki maka akan hilang/rontok dosa yang pernah dilakukan anggota anggota badan tersebut bagaikan seperti dia baru dilahirkan ibunya. Hal ini seperti hadist yang diriwayatkan oleh Muslim
“Sesungguhnya Usman bin Affan RA minta air wudhu maka dia berwudhu, dia membasuh dua telapak tangannya 3X, kemudian berkumur dan menghisap air kehidung kemudian mengeluarkan atr dart hidung, kemudian membasuh wajahnyanya 3X, kemudian membasuh tangan kanan hingga sikutnya 3X serta tangan kiri juga 3X, kemudian mengusap kepalanya, kemudian membasuk kakinya kanan sampai mata kainya demian juga kaki kirinya 3X. Kemudian Usman berkata seperti itulah aku melihat Rosulullah berwudhu, maka Rosulullah bersabda Barang siapa yang berwudhu seeperti wudhukku ini
Kemudian mendirikan sholat dua rokaat dengan khusuk, maka diampuni dosa dosanya yang telah lalu”
Dan ada juga beberapa hadist lain yang hampir senada dengan itu dan ada tambahan yaitu setelah dia wudhu kemudian sholat sunat, lalu berjalan menuju masjid untuk sholat berjamaah maka langkah kakinya akan menambah sepuluh kebajikan dari setiap langkahnya dan menghilangkan sepuluh kejelekan, ketika dia berdiri sholat maka Allah mengangkat derajatnya kemudian ketika dia duduk maka duduknya dalam keadaan selamat
Semoga tulisan ini ada mamfatnya bagi penulis sendiri serta memotivasi para pembaca untuk mengoreksi kebenaran isi hadist serta harapan yang diinginkan sehingga menjadikan kita hamba yang selalu belajar dan beramal sholih Man’amila shliha falinafssih (barang siapa yang berbuat baik maka mamfaat bagi dirinya)
By Burhanrawas
oleh Burhanuddin Jambi pada 21 Desember 2012 pukul 11:25 ·
1. Istighfar dan Zikir Kepada ALLah
Istghfar, merupakan haknya Allah dan sekaligus merupakan kewajiban hambanya terhadap Allah dan juga merupakan kebutuhan hambanya kepada sang pencipta’
Pada hakekatnya tidak ada seorang hamba yang hidup dimuka buminya Allah ini yang terlepas dari dosa dan kesalahan karena kullubani adam khottoun wakhoirul khottoinn ttaauwabun ( manusia itu selalu bersifat khilaf dan lupa ) tapi Allah selalu mengobralRahmatnya untuk hamba-hambanya yang selalu mendekatkan dirinya kepada Allah dengan selalu membasahi lidahnya untu zikir serta minta ampun dengan meneteskan air matanya tentunya dengan menetapi RUKUN ISLAM serta meyakini RUKUN IMAN serta berusaha dengan segala kemampuannya tidak berbuat dosa besar
2. Bertobat dengan Penuh penyesalan atas segala kesalahan
Dosa dan kesalahan yang kita lakukan baik yang kita sadari maupun yang kita tidak sadari jika kita bertobat dan selalu minta ampun kepada Allah dengan segala pengharapan dengan penuh keyakina bahwa Allah maha pengampun lagi Maha penerima Tobat “Innallahaghofururrahiim” ( sesungguhnya Allah maha pengapun lagi maha penyayang ) dll
Jadi apabila seorang hamba selalu banyak berzikir serta beribadah kepada Allah dengan penuh harap serta penyesalan mendalam atas kesalahanya maka pasti Allah akan mengampuni karena Allah memiliki hak mutlaknya dalam hal yang demikian itu sebagaimana firman Allah dalam surat Aliimron 135, ” Dan orang-orang yang ketika berbuat keji baik pada orang lain atau aniaya terhadap dirinya maka mereka zikir serta minta ampun mereka atas dosa-dosa yang mereka lakukan dan tidak ada yang mengampuni dosa hamba kecuali Allah dan mereka tidak larut dalam melakukan kesalahan/dosa-dosa yang mereka telah ketahui itu”. Kemudian sabda nabi ”Penyesalan yang hamba lakuka itu merupakan rangkaian tobatnya seseorang”. Justru karena itu segeralah banyaklah zikir dan minta ampun pada Allah dengan penuh penyesalan. Dan tobat itu harus segera kita lakukan jangan menunggu datangnya sakaratul maut, orang yang tobatnya sudah mendekati sakaratul maut tidak akan diterima oleh Allah
3. Berwudhu dengan sempurna dan SholatSunat Dua rakaat
Wudhuk dengan benar dan sempurna merupakan salah satu cara penghapusan dosa-dosa hambannya Allah karena tidak diterima sholatnya seseorang tampa bersuci/ berwudhu dan juga tidak diterma sodaqohnya orang dari harta curian ( H R Muslim ) dan sabda nabi yang diriwayatkan Abu Daud ”Tidak ada sholat bagi orang yang tidak wudhuk baginya dan tidak ada wudhuk bagi orang yang tidak menyebut nama Allah(Bismillah )”
Bagi seorang islam yang mengerjakan sholat lima waktu dia berwudhuk dengan sempurna(berdasarkan petunjuk Allah dan rosulullah) maka sholatnya sah dan wudhuknya menjadi penebus dosa-dosanya, dimana pada saat dia membasuh tangan menghirup air kehidung serta berkumur kemudian mengeluatkannya maka keluar/rontok dosanya bersamaan mengalir/netesnya air tersebut, demikian juga pada saat membasuh muka/wajahnya, membasuh tangan sampai sikutnya, mengusap kepalanya serta membasuh kakinya sampai mata kaki dengan menyela nyela jari kaki maka akan hilang/rontok dosa yang pernah dilakukan anggota anggota badan tersebut bagaikan seperti dia baru dilahirkan ibunya. Hal ini seperti hadist yang diriwayatkan oleh Muslim
“Sesungguhnya Usman bin Affan RA minta air wudhu maka dia berwudhu, dia membasuh dua telapak tangannya 3X, kemudian berkumur dan menghisap air kehidung kemudian mengeluarkan atr dart hidung, kemudian membasuh wajahnyanya 3X, kemudian membasuh tangan kanan hingga sikutnya 3X serta tangan kiri juga 3X, kemudian mengusap kepalanya, kemudian membasuk kakinya kanan sampai mata kainya demian juga kaki kirinya 3X. Kemudian Usman berkata seperti itulah aku melihat Rosulullah berwudhu, maka Rosulullah bersabda Barang siapa yang berwudhu seeperti wudhukku ini
Kemudian mendirikan sholat dua rokaat dengan khusuk, maka diampuni dosa dosanya yang telah lalu”
Dan ada juga beberapa hadist lain yang hampir senada dengan itu dan ada tambahan yaitu setelah dia wudhu kemudian sholat sunat, lalu berjalan menuju masjid untuk sholat berjamaah maka langkah kakinya akan menambah sepuluh kebajikan dari setiap langkahnya dan menghilangkan sepuluh kejelekan, ketika dia berdiri sholat maka Allah mengangkat derajatnya kemudian ketika dia duduk maka duduknya dalam keadaan selamat
Semoga tulisan ini ada mamfatnya bagi penulis sendiri serta memotivasi para pembaca untuk mengoreksi kebenaran isi hadist serta harapan yang diinginkan sehingga menjadikan kita hamba yang selalu belajar dan beramal sholih Man’amila shliha falinafssih (barang siapa yang berbuat baik maka mamfaat bagi dirinya)
By Burhanrawas
Tidak ada komentar:
Posting Komentar